Sabtu, 15 Mei 2010

Motif dan Ragam Hias Batik

Motif batik adalah kerangka gambar yang menjadi acuan dalam pembuatan karya batik. Motif batik disebut juga corak batik atau pola batik.
Motif batik atau pola batik menurut unsur-unsur utamanya dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu:
1. Ornamen motif batik, yaitu ragam hias utama yang membentuk pola batik, atau yang dipakai
sebagai dasar pemberian nama pola tersebut.
2. Ragam hias pengisi atau tambahan, Ornamen tambahan yang tidak mempunyai arti dalam
pembentukan motif dan berfungsi sebagai pengisi bidang. Biasanya ditempatkan sebagai latar
belakang dari pola, bentuknya dapat sama dengan pola batik dengan ukuran lebih kecil atau
dapat berbeda. Ragam hias ini berfungsi sebagai penyeimbang bidang agar secara keseluruhan
pola tersebut tampak serasi.
3. Isen motif batik, merupakan ornamen tambahan pengisi pola batik, biasanya berupa
titik-titik (cecek), garis-garis, gabungan titik dan garis yang berfungsi untuk mengisi
ornamen-ornamen dari motif atau pengisi bidang diantara ornamen-ornamen tersebut.

Pada awalnya motif batik tradisional mempunyai filosofi yang tinggi sehingga batik mempunyai keindahan visual dan keindahan spiritual yang ditampilkan oleh adi filosofinya. Akan tetapi dengan perkembangan batik saat ini motif-motif yang ada tidak semuanya mengandung filosofi, walaupun dalam penciptaannya motif-motif batik tersebut masih banyak mengacu pada motif-motif tradisional yang sarat akan filosofi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas perhatiannya, komentar anda akan menjadi masukan kami untuk pengembangan blog ini.